4 Ibadah Yang Besar Pahalanya Dibulan Puasa

Ibadah Dengan Pahala Besar

 Allah SWT sudah memerintahkan Umat Islam buat berpuasa pada bulan Ramadhan. Pada bulan Ramadhan pula, Allah membukakan pintu taubat dan berikan ampunan untuk hamba- Nya yang bertaubat nasuha.

ibadah-puasa

Oleh karenanya, sepanjang bulan Ramadhan Allah Ta’ ala menyarankan umat- Nya buat perbanyak ibadah. Alasannya, Allah limpahkan pahala sekalian keberkahan untuk hamba yang giat beribadah. Semacam yang dikenal, ibadah di bulan Ramadhan wajib diiringi keikhlasan buat mengharap ridha Allah SWT. Tujuannya supaya ibadah kita diterima, dan Allah datangkan pahala selaku tabungan buat di akhirat nanti. Perihal itu sejalan dengan hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari nomor. 1768 yang berbunyi,“ Barangsiapa yang melakukan shaum Ramadhan sebab iman kepada Allah SWT, dan mengharapkan pahala dari- Nya, hingga hendak Allah ampunkan dosa- dosa yang sudah dia kerjakan.” Maksudnya, Allah SWT sudah menjamin hendak mengampuni dosa hambanya bila dia giat beribadah serta mengharapkan ridha Allah. Lalu, ibadah apa saja yang mendatangkan pahala sepanjang bulan Ramadhan? Dan ibadah apa saja yang memiliki pahala besar? Berikut uraiannya.

1. Mendoakan orang lain

Dalam hadits riwayat Muslim nomor. 2733 disebutkan kalau,“ doa seseorang muslim untuk saudaranya dari kejauhan merupakan mustajab. Di sisi kepalanya ada malaikat yang diutuskan, tiap kali ia mendoakan untuk saudaranya kebaikan, hingga malaikat tersebut hendak berkata: Aamiin. Serta bagimu semacam yang engkau doakan kepada orang tersebut.” Hadits ini jelas menggambarkan betapa dahsyatnya umat muslim dalam mendoakan saudaranya. Menolong orang lain tidak cuma melulu dengan harta. Bila kalian hendak menemukan pahala dengan perbuatan yang ringan, hingga cukuplah doa hendak kerabat muslim yang lain supaya malaikat juga makin mendoakanmu. Tetapi butuh diingat, mendoakan kerabat mukmin sekedar cuma sebab mengharap ridha serta ampunan dari Allah. Hingga dari itu, perbaikilah hasrat supaya tidak mendatangkan kekeliruan ataupun kesalahpahaman.

2. Belajar menahan emosi

Amarah ialah hawa negatif yang dapat tiba kapan saja. Bila tidak dikontrol, pasti kita bakal dikendalikan oleh amarah, sehingga pengaruhi ibadah puasa Ramadhan. Sebab seperti itu, berarti untuk umat muslim buat tabah serta mengatur aura negarif. Semacam hadits yang diriwayatkan Tirmidzi, kalau siapa saja yang menahan amarah sementara itu dia sanggup melampiaskannya, hingga pada hari kiamat Allah bakal memanggilnya di atas kepala para makhluk, sampai dipilihkan menurutnya bidadari yang dia gemari. Hadits tersebut jelas menggambarkan kalau Allah Ta’ ala menyayangi hamba- Nya yang berhati lembut, sanggup menahan amarah serta tidak memiliki watak dendam. Oleh karenanya, berarti untuk kita spesialnya pada bulan Ramadhan belajar menahan amarah supaya tidak mendatangkan rugi. Terlebih, Allah SWT tetap menjamin peran orang yang bersabar. Tidak cuma itu, Allah juga senantiasa bersama orang- orang yang tabah. “ Sebetulnya Allah bersama orang- orang yang tabah”( QS. Al- Baqarah: 153)

3. Giat berdzikir

Dzikir jadi salah satu amalan yang gampang dicoba. Karena, dalam suasana serta keadaan apapun kita dapat mengingat Allah dengan metode berdzikir. Oleh sebabnya, amalan ini terkategori ringan tetapi memiliki pahala yang dahsyat bila teratur dicoba. Imam Bukhari juga mengatakan, bahwasanya terdapat 2 kalimat yang dicintal Allah SWT. 2 kalimat itu tetap ringan di lisan, tetapi berat di timbangan. Kalimat itu merupakan subhanallah wa bihamdihi subhaanallahil‘ adzim. Maksudnya Mahasuci Allah serta dengan memuji- Nya, Maha suci Allah Tuhan yang MahaAgung. Orang yang giat berdikir pula Allah hindarkan dari perasaan risau, dijauhkan dari godaan syaithan serta menjauhkan diri dari siksa neraka. Orang yang giat berdzikir pula Allah limpahkan kebajikan dalam dirinya. Ada pula khasiatnya semacam bebas dari kendala jin, rejeki yang mudah, apalagi mengendalikan emosi dalam diri.

4. Melindungi serta menyambung tali silahturahmi

Telah jadi rahasia umum kalau sesama umat muslim merupakan kerabat. Karenanya, patut untuk kita buat menyambung serta membetulkan tali silahturahmi. Tidak hanya menemukan pahala yang besar, tujuan yang lain supaya Allah lapangkan rejeki serta di panjangkan usia kita. Sebab silahturahmi memiliki khasiat serta jadi salah satu perintah Allah SWT, Allah ikut mengecam umat- Nya yang memutus tali silahturahmi. Semacam yang tertuang dalam surah An- nisa: 36, kalau Allah memerintahkan umat muslim buat berbuat baik pada kedua orang tua, saudara, anak yatim, orang- orang miskin, orang sebelah, sahabat sejawat apalagi hamba sahaya. Allah tidak menggemari orang yang sombong serta sangat membanggakan diri. Oleh karenanya, berarti untuk kita buat membetulkan tali silhaturahmi supaya Allah meridhai serta memudahkan seluruh urusan dunia ataupun akhirat. Walaupun nampak sepele, tampaknya silahturahmi memiliki segudang manfaat.
untuk mengetahui lebih lanjut cek blog https://www.dewablog.my.id/ selaku penulis artikel ini. Kami Berterimakasih udah mau berbagi ilmunya untuk kita semua semoga berkah manfaatnya .

0 Komentar